Selasa, 13 Januari 2015

FENOMENA MANUSIA MENUNDUK (?) (ARTIKEL BEBAS)

Seberapa seringkah anda melihat teman-teman, keluarga, atau orang-orang yang berlalu lalang dengan menunduk ? Saya yakin bahwa saat ini anda sangat sering melihat hal ini. Atau tanpa anda sadari anda sendiri sering melakukan hal ini.

Sebenarnya apakah yang menyebabkan hal ini terjadi ? Kemajuan teknologi telah menghasilkan berbagai jenis social media. Social media saat ini dinilai sebagai salah satu tempat dimana kita bisa lebih eksis dan membranding diri kita sendiri. Buktinya, di jaman ini banyak sekali artis yang terkenal karena social media, katakanlah Farhat Abbas dengan tweet pedasnya dan menjadi selebtwit. Dengan berkomentar pedas di twitter, Farhat mendapatkan perhatian publik, karena komentarnya yang dianggap tidak sopan, tidak enak, bahkan menyakitkan hati orang lain. Bukankah di tahun sebelum 2000an, selebtwit tidaklah ada ? Artinya saat ini kita tengah menghadapi era yang mana orang-orang cenderung ingin terkenal dengan cara yang tidak dapat dimengerti.

Kemajuan teknologi memang sangat membantu kita dalam berkomunikasi, komunikasi jadi terasa lebih lancar. Akan tetapi, sudahkah kita menggunakan teknologi tersebut dengan sebaik-baiknya, ataukah kita malah menjadi budak teknologi ? 

Social media adalah contoh nyata bahwa semua orang saat ini semakin ingin diakui keberadaannya. Masyarakat Indonesia menurut saya belum siap untuk menerima inovasi yang sangat merubah 360 derajat kepribadian masyarakatnya. Masyarakat Indonesia yang dikenal ramah, sopan, dan selalu musyawarah juga bergotong royong telah berganti menjadi angkuh, sombong, dan kurang baik tata kramanya. Memang saya sendiri mengakui bahwa perkembangan teknologi ini membuat saya menjadi orang yang cukup autis dan ingin diakui keberadaannya di dalam masyarakat. Maka dari itu saya berusaha mengurangi sedikit demi sedikit jauh dari social media dan gadget saya. Sekedar mencari informasi sebenarnya tidak apa-apa, karena bila tertinggal informasi, wawasan kita pun jauh tertinggal dengan orang lain. Akan tetapi sedikit demi sedikit saya ingin mengurangi kegiatan memperhatikan gadget sambil menunduk. Selain menyebabkan kesehatan kita terganggu, kita juga bisa dianggap sombong karena ketika kita menunduk, kita tidak tahu ada berapa orang yang berusaha bertegur sapa dengan kita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar